Mengenal 6 Unsur Manajemen Bisnis yang Crucial

Mengenal 6 Unsur Manajemen Bisnis yang Crucial

Dalam manajemen bisnis terdapat unsur-unsur yang memiliki pengaruh besar terhadap keberhasilan usaha. Setiap unsur saling berkaitan satu dengan yang lain dan tidak terpisahkan. Di mana jika salah satu unsur hilang atau ada tapi tidak optimal, slot demo pragmatic maka akan ada dampak berarti bagi perusahaan yang akhirnya memberi kendala tersendiri.

Manajemen dibutuhkan dalam setiap action usaha. Di mana di dalamnya terdapat unsur-unsur crucial. Berikut unsur manajemen bisnis yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan bisnis diantaranya:

1. Human (Manusia)

SDM atau Sumber Daya Manusia menjadi unsur terpenting dalam manajemen bisnis. Tanpa adanya SDM yang mumpuni, tentu bisnis tidak bisa berjalan baik seperlu mencapai tujuan.

Manusia adalah unsur yang memiliki peran utama mulai dari awal merintis usaha. Yakni mulai dari menentukan tujuan bisnis, penyusunan rencana terbaik, hingga aksi nyata untuk mencapai tujuan usaha. Manusia pula yang memegang kontrol terhadap unsur manajemen bisnis lainnya.

2. Money (Uang)

Sejak memulai bisnis, uang juga memiliki peran penting sebagai modal utama. Seiring berjalannya bisnis uang menjadi alat tukar dan sekaligus alat ukur nilai keberhasilan dari bisnis yang dijalankan. Keberhasilan kegiatan bisnis sendiri bisa dilihat dari besar jumlah uang yang beredar dalam cast flow.

Sebagai unsur manajemen bisnis uang juga dapat digunakan untuk memperhitungkan bisnis secara rasional. Contohnya saat akan membeli mesin baru, membayar gaji bulanan pegawai, hingga hitungan uang yang harus masuk agar bisnis dikatakan untung.

3. Materials (Bahan Baku)

Untuk material atau bahan baku dibedakan menjadi 2 macam, yaitu bahan setengah jadi dan bahan jadi. Bahan dibutuhkan dalam proses produksi menghasilkan suatu produk baru yang akan dijual.
Tanpa bahan baku semua rencana manajemen bisnis yang disusun bisa jadi sia-sia. Karena tidak ada produk untuk dihasilkan dan ditawarkan ke pasar. Upaya pencapaian tujuan pun pastinya terhambat.

4. Machine (Mesin)

SDM mumpuni ada, bahan baku tersedia, modal uang ada, tapi semuanya bisa terkendala jika tidak memiliki mesin yang fungsional. Karena itulah mesin juga termasuk dalam unsur manajemen bisnis.

Mesin-mesin yang dimaksud tidak terbatas pada mesin produksi saja seperti mesin pabrik untuk menghasilkan barang. Adapun mesin yang dimaksud juga meliputi kebutuhan mesin di kantor seperti mesin komputer PC, mesin cetak printer, mesin fotocopy, dan lainnya.

5. Methods (Metode)

Metode manajemen bisnis membantu Anda menjalankan semua proses dan kegiatan manajemen yang efektif dan efisien. Tentu Anda membutuhkan metode terbaik agar memudahkan upaya mencapai tujuan. Di sinilah dibutuhkan kesinambungan antar semua divisi dan semua pekerja yang terlibat.

6. Market (Pasar)

Unsur manajemen bisnis terakhir adalah pasar. Sebaik apapun perencanaan atau sebagus apapun mutu produk yang dihasilkan akan percuma jika tidak ada pasar yang menunjang. Tanpa adanya pasar kegiatan produksi bisa terhenti dan mengancam keberlangsungan bisnis Anda.

Setiap produk memiliki pangsa pasar masing-masing. Tugas Anda menemukan pangsa pasar tersebut. Oleh karena itu Anda juga membutuhkan tim pemasaran yang handal dan memiliki strategi mantap seperlu menarik perhatian target pasar. Susun strategi sebaik mungkin untuk merangkul market sebesar-besarnya.

Fungsi Manajemen Bisnis

Fungsi Manajemen Bisnis, Rahasia Mencapai Target Secara Efektif Efisien

Manajemen bisnis adalah suatu seni menyelesaikan pekerjaan untuk mencapai tujuan melalui orang lain. Saat usaha yang Anda rintis dari nol mulai berkembang pesat dan memberi omzet besar, maka saat itu pula bisnis Anda membutuhkan manajemen bisnis.

Anda sudah harus memulai untuk mendelegasikan sejumlah pekerjaan kepada orang lain. Di titik ini pula manajemen Anda diuji. Semula bisnis harus diemban sendiri kemudian mulai melibatkan banyak orang atau pekerja. Ujian nyata terlihat pada akankan usaha Anda tetap berjalan dengan baik, menjadi semakin baik, atau sebaliknya.

Selanjutnya dalam manajemen bisnis terdapat fungsi-fungsi yang menjadi pegangan. Setidaknya ada 4 fungsi manajemen bisnis menurut Ricky W. Griffin seperti yang tertulis dalam bukunya berjudul Principle of Management. Keempat fungsi tersebut diantaranya: https://www.industrialpaintstore.com/

1. Planning (Perencanaan)

Dalam memulai bisnis, benar jika aksi menjadi langkah nyata suatu bisnis mulai berjalan. Rencana tanpa aksi tidak ada artinya. Tapi aksi yang dilandasi dengan perencanaan matang jelas lebih berpotensi mengantarkan bisnis ke gerbang kesuksesan.

Seperti halnya orang berkendara mempersiapkan kondisi kendaraannya sebaik mungkin. Mulai dari mengisi bensin, memastikan mesin bekerja baik, dan semua persiapan termasuk perkiraan hambatan untuk sampai ke tujuan. Kurang lebih seperti itu pula penyusunan perencanaan dalam bisnis.

Perencanaan yang dimaksud tidak sebatas perencanaan di awal. Melainkan berupa perencanaan berulang seperti siklus dalam manajemen bisnis. Untuk skala perencanaan sendiri bisa makro ataupun mikro sesuai dengan kepentingan bisnis secara umum.

2. Organizing (Pengorganisasian)

Fungsi manajemen bisnis kedua adalah organizing atau pengorganisasian. Setelah perencanaan tersusun baik, tiba saatnya Anda melibatkan orang-orang pilihan untuk menjalankan rencana. Orang-orang yang dipilih sudah seharusnya kompeten dan berkarakter sesuai tugas tanggung jawabnya.

Tentukan pula alur koordinasi. Misalnya dengan menetapkan orang yang bertanggung jawab di setiap sub tugas tertentu, menentukan kemana laporan harus diberikan, dan siapa pengambil keputusan untuk skala tertentu dalam bisnis.

Dengan adanya pengorganisasian yang rapi, Anda selaku pimpinan tertinggi bisa lebih fokus dengan hal-hal yang bersifat strategis. Anda bisa memikirkan strategi lain agar menjaga bisnis tetap berjalan baik dan berkembang lebih baik lagi. Sedangkan pekerjaan teknis harian sudah dimandatkan kepada setiap orang yang sudah ditunjuk.

3. Directing (Pengkoordinasian)

Pengarahan termasuk tindakan mendorong semua bagian bekerja optimal untuk bekerja sesuai tugas masing-masing dan mencapai target. Tentunya hal ini harus sesuai dengan perencanaan dan pengorganisasian.

Meski setiap orang sudah memahami job desk masing-masing, fungsi manajemen bisnis dorongan tetap dibutuhkan. Sehingga kerja setiap orang tetap terarah dan tetap semangat. Dalam tahap ini juga dibutuhkan adanya sosok pemimpin yang memiliki jiwa kepemimpinan agar dapat melakukan pengarahan secara baik kepada setiap pekerja.

4. Controlling (Pengendalian)

Pengendalian secara berkala dibutuhkan agar Anda bisa mengetahui apakah bisnis berjalan sesuai rencana manajemen bisnis atau tidak. Hal ini juga dapat digunakan untuk mengetahui apakah langkah yang selama ini diambil bisa membantu mencapai target atau tidak.

Fungsi manajemen bisnis pengendalian dapat dilakukan dengan menentukan standar kinerja, mengukur kinerja capaian, dan melakukan perbandingan kinerja dengan standar kinerja. Jika memang didapati adanya kinerja yang perlu diperbaiki, maka perbaikan disesuaikan kembali dengan standar kinerja yang sudah ditetapkan.

Jika keempat fungsi dari manajemen bisnis di atas bisa terlaksana, maka tujuan yang menjadi sasaran bisnis bisa dicapai lebih efektif dan efisien.